Benarlah kata orang....kenangan itu amat indah bila kita menghayatinya sepenuh jiwa....
Entah kenapa....hari ini,mama terasa ingin mengabadikan foto-foto berdua Dina sewaktu Dina masih baby. Terasa cepatnya masa itu berlalu....masih terbayang di mata mama saat Dina mula merangkak,bertatih dan berjalan jatuh.....terlalu indah mengingati detik-detik itu.
Mana tidaknya,sedari kecil lagi,Dina membesar di tangan mama...sejak Dina berusia 4 bulan lagi,papa dah pergi jauh meninggalkan kita berdua. Apalah yang Dina tahu waktu itu. Dina tidak pernah mengerti apa-apa....barangkali seribu kesedihan bersarang di jiwa mama,tapi mama memang tidak pernah mengeluh sedikitpun atas segala takdirnya-Nya. Mama selalu percaya,apa yang berlaku pasti ada hikmah yang tersembunyi. Dan saat ini,mama juga telah dapat melihat hikmahnya. Kerana kejauhan inilah,mama dapat mendidik Dina sepenuhnya menjadi insan yang cemerlang bagi pendapat mama dalam usia yang baru setahun jagung. Kini,hanya tinggal beberapa detik saja,papa akan pulang kepangkuan kita dan terus berada di sisi kita....moga waktu itu,akan dapat kita manfaatkan bersama sepenuhnya.
Mama cukup kenali sikap Dina, juga kasih sayang Dina pada mama dan papa yang tiada taranya. Mudah-mudahan Allah senantiasa menjadikan Dina anak yang solehah,cemerlang,bijaksana dan hebat dalam mendepani kehidupan. Biarpun umur Dina baru menginjak ke 5 tahun bulan depan,tapi sebenarnya Dina bagitu mudah memahami....Apapun yang mama sampaikan pada Dina,yang mama pesan pada Dina,akan Dina ingat sampai bila-bila...sebab itu senyuman yang Dina ukir di bibir Dina tidak pernah terpadam dalam ingatan mama. Betapa bersyukurnya mama punya Dina sayang....
Entah kenapa....hari ini,mama terasa ingin mengabadikan foto-foto berdua Dina sewaktu Dina masih baby. Terasa cepatnya masa itu berlalu....masih terbayang di mata mama saat Dina mula merangkak,bertatih dan berjalan jatuh.....terlalu indah mengingati detik-detik itu.
Mana tidaknya,sedari kecil lagi,Dina membesar di tangan mama...sejak Dina berusia 4 bulan lagi,papa dah pergi jauh meninggalkan kita berdua. Apalah yang Dina tahu waktu itu. Dina tidak pernah mengerti apa-apa....barangkali seribu kesedihan bersarang di jiwa mama,tapi mama memang tidak pernah mengeluh sedikitpun atas segala takdirnya-Nya. Mama selalu percaya,apa yang berlaku pasti ada hikmah yang tersembunyi. Dan saat ini,mama juga telah dapat melihat hikmahnya. Kerana kejauhan inilah,mama dapat mendidik Dina sepenuhnya menjadi insan yang cemerlang bagi pendapat mama dalam usia yang baru setahun jagung. Kini,hanya tinggal beberapa detik saja,papa akan pulang kepangkuan kita dan terus berada di sisi kita....moga waktu itu,akan dapat kita manfaatkan bersama sepenuhnya.
Mama cukup kenali sikap Dina, juga kasih sayang Dina pada mama dan papa yang tiada taranya. Mudah-mudahan Allah senantiasa menjadikan Dina anak yang solehah,cemerlang,bijaksana dan hebat dalam mendepani kehidupan. Biarpun umur Dina baru menginjak ke 5 tahun bulan depan,tapi sebenarnya Dina bagitu mudah memahami....Apapun yang mama sampaikan pada Dina,yang mama pesan pada Dina,akan Dina ingat sampai bila-bila...sebab itu senyuman yang Dina ukir di bibir Dina tidak pernah terpadam dalam ingatan mama. Betapa bersyukurnya mama punya Dina sayang....
Pastinya,Mak Ngah juga amat menyayangi Dina. Mak Ngah selalu ambil berat tentang Dina. Kalau Dina sakit,Mak Ngahlah yang akan bawa kita ke klinik. Yang akan turut sama dengan mama merawat Dina sehingga sembuh. Sebab itu,dalam hati Dina,mama juga tahu,betapa Dina sayangkan Mak Ngah....betapa indahnya kenangan sewaktu kecil Dina bersama Mak Ngah juga. Mama selalu ingat,Mak Ngah rajin bawa Dina ke taman permainan. Mak Ngah rajin melayan karenah Dina yang amat comel di ketika itu.
Selain itu,Dina juga punya banyak kenangan bersama Mak Bun. Mak yang selalu memahami Dina. Mana tidaknya kalau sedari kecil lagi Mak Bun yang turut sama menjaga dan mendidik Dina bilamana mama pergi kerja...sehingga saat ini pun,Mak Bun masih lagi di sisi Dina, mandikan dan siapkan Dina setiap hari bila Dina pergi sekolah....jari jemari Mak Bun juga yang selalu menyuapkan Dina makanan......betapa Dina juga banyak membesar di tangan Mak Bun.
Comelnya gambar Dina bersama Along Afiq nie. Mama juga punya terlalu banyak kenangan bersama Along yang dah mama anggap seperti anak mama sendiri. Sejak kecil lagi,Along memang terlalu manja dengan mama. Along selalu mengikut kemanapun mama pergi. Apapun yang Along inginkan,selalu mama cuba dapatkan. Seperti itu jugalah sebenarnya layanan yang mama berikan pada Dina,sebolehnya mama nak jadi ibu dan mama yang terbaik buat Dina dan juga Along.
Masih banyak lagi foto-foto kenangan sewaktu Dina masih baby yang selalu buat mama tersenyum. Menatap wajah Dina yang comel memberikan seribu ketenangan dan ada ketikanya amat menyentuh perasaan mama. Betapa cepatnya Dina membesar. Kadang2 terasa masih belum puas lagi melayani karenah dan kebijaksanaan Dina...
Benarlah bahawa masa tidak pernah menunggu kita. Apapun mama akan tetap laksanakan tanggungjawab mama untuk selalu menjadikan Dina selalu INDAH....